Ketua UPK dan FK Kecamatan Kaliwedi Kab. Cirebon |
UPK Kaliwedi Gelar MAD Perguliran I
Setelah mengakhiri keseluruhan proses dan tahapan PNPM Mandiri Perdesaan TA.. 2009, untuk pertama kalinya masyarakat Keliwedi menyelenggarakan musyawarah antar desa (MAD) perguliran. Kegiatan pasca program ini digelar dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat untuk mendapatkan pinjaman dana bergulir dari PNPM yang dikelola oleh UPK “ Al Barkah”. Khususnya para calon pemanfaat kelompok simpan pinjam khusus perempuan (SPP). Beberapa diantara mereka memang sebelumnya telah masuk dalam daftar tunggu (waiting list) pada saat usulan Dana Awal tahun anggaran 2009. Tentu saja, mereka sangat berharap mendapatkan tambahan modal pinjaman dari dana perguliran kali ini.
Bertempat di Gedung PGRI setempat, kegiatan ini dilaksanakan pada 9 Juni 2009, dihadiri para pelaku PNPM, perwakilan kelompok calon pemanfaat dan tokoh masyarakat. Musyawarah ini dibuka secara resmi oleh Camat Kaliwedi, Drs. Dedi Susilo, MM. Pada kesempatan tersebut, Camat juga mengharapkan agar masyarakat bisa memanfaatkan sebaik-baiknya dana PNPM dan jauh lebih penting lagi adalah melestarikannya sehingga bisa dinikmati secara terus menerus oleh masyarakat Kaliwedi. Seperti diketahui, dana PNPM adalah milik masyarakat sebagai modal pengembangan ekonomi di wilayahnya. Sehingga pelestariannya pun tergantung kepada masyarakat. .
Agenda dari MAD perguliran sendiri adalah untuk menyepakati jadwal perguliran dari mulai proses perencanaan / usulan hingga proses pencairan dana. Musyawarah ini dipimpin langsung oleh Ketua Forum MAD / BKAD, Sunaryo. Peserta musyawarah cukup antusias mengikuti kegiatan ini. Bahkan sesekali terjadi perbedaan pendapat yang tajam, karena perbedaan persepsi. Meskipun demikian, musyawarah ini berjalan lancar dan aman hingga penghujung acara.
Yang berbeda dari pelaksanaan kegiatan ini adalah tidak lagi didamping oleh Fasilitator Kecamatan. Karena Kaliwedi telah masuk ke kecamatan phase out maka tidak lagi mendapatkan pendampingan konsultan. Hal ini menjadi menarik karena dengan begitu maka masyarakat dituntut untuk menyelesaikan persoalannya secara mandiri, khususnya dalam mengelola dan memanfaatkan seoptimal mungkin dana ekonomi milik masyarakat tersebut. Dan terbukti kegiatan ini berjalan tanpa halangan apapun.
Menurut Ketua UPK Kaliwedi, Komariyah,SE, “Alokasi dana perguliran I yang siap digulirkan kepada masyarakat adalah sebesar Rp. 186.000.000,-. Dana ini merupakan akumulasi setoran kelompok SPP, terhitung sejak setoran pertama dana awal program tahun anggaran 2009.” Berdasarkan usulan yang masuk ke UPK, tidak kurang dari 24 kelompok pemanfaat yang siap berkompetisi mengikuti perguliran. Kelompok-kelompok tersebut berasal dari seluruh desa di Kecamatan Kaliwedi.
Masih menurut Komariyah, pemanfaat langsung /anggota dari kelompok SPP ini sekitar 220 orang . Pada umumnya mereka tergabung dalam kelompok aneka usaha. Dan sebagian besar dari mereka terdiri atas para pedagang kecil, dengan kebutuhan tambahan modal antara Rp. 500 ribu – 2 juta. “ Tentunya kita salurkan kepada mereka sesuai kebutuhan dan prioritasnya, mudah-mudahan pengembalian mareka tepat waktu sehingga semakin banyak masyarakat yang dapat menikmati dana PNPM di kecamatan Kaliwedi ini .“ pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar